KUNINGAN – Ratusan guru Madrasah Diniyah Takmiliyah (MDT) di Kabupaten Kuningan menghadiri roadshow penguatan kapasitas SDM dan digitalisasi diniyah. Acara dilaksanakan Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kabupaten Kuningan, di aula Masjid at-Taufiq KIC Kuningan.
Ketua FKDT Kuningan, Sulaeman, menerangkan, program pembinaan kapasitas guru dan pengeloa diniyah itu merupakan rangkaian kunjungan FKDT Kuningan ke seluruh diniyah di Kabupaten Kuningan.
Menurut Sulaeman, kunjungan dilakukan dalam rangka silaturahmi sekaligus peningkatan kapasitas guru diniyah di berbagai bidang, baik tentang tata kelola lembaga maupun keilmuan di madrasah.
“Pertama ini adalah silaturahmi kepengurusan baru kami ke seluruh pengelola dan guru diniyah. Silaturahmi ini untuk membangun sinergi untuk bersama-sama menata diniyah supaya unggul, baik dalam sumber daya manusia maupun tata kelolanya,” kata Sulaeman.
Kunjungan kali ini, kata Sulaeman, difokuskan kepada guru diniyah wilayah selatan atau Dapil 5. Masing-masing diniyah mendelegasikan tiga guru untuk mengikuti acara tersebut sehingga secara keseluruhan terdiri dari 347 guru dan pengelola diniyah yang hadir dan mengikuti pembinaan.
Sulaeman berharap, tujuan FKDT dalam membangun tata kelola diniyah yang modern berbasis digital bisa segera terwujud.
“Ini acara ketiga setelah sebelumnya kami bersilaturahmi dengan para guru di wilayah kota atau dapil 1 dan utara atau dapil 2. Alhamdulillah acara lancar dan para guru mendapat upgrade keilmuan. Mudah-mudahan bisa diaplikasikan,” ungkap Sulaeman.
Sulaeman menyebutkan, sejumlah narasumber sesuai bidang garapannya dihadirkan dalam kesempatan itu. Beberapa diantaranya yaitu, Ating Zaenal Mutakin menyampaikan tentang Kurikulum Diniyah, Anang Sutisna menyampaikan tentang peningkatan SDM guru diniyah, Aa Wasia menyampaikan digitalisasi dan tata kelola organisasi, dan Ai Siti Ropiah menyampaikan pentingnya pemgembangan ekonomi di setiap diniyah.
“Alhamdulillah hadir juga staf khusus kepresidenan bidang perekonomian sekaligus penasehat kami, Pa Arya Permana Graha. Beliau memotivasi kami dan insyaallah memperjuangkan kesejahteraan keluarga diniyah,” jelas Sulaeman. (red)